Uni Emirat Arab: Kemewahan, Sekularisme, dan Tantangan Dakwah

1. 📌 Profil Singkat Negara

  • Nama Resmi: Uni Emirat Arab (UEA)

  • Lokasi: Asia Barat, berbatasan dengan Arab Saudi dan Oman, serta Teluk Persia

  • Ibu Kota: Abu Dhabi

  • Penduduk: ±9,4 juta jiwa (2022), dengan sekitar 11% merupakan warga negara UEA

  • Agama Mayoritas: Islam (±76%), dengan mayoritas Sunni (±63,3%) dan minoritas Syiah (±6,7%)


2. 🕌 Sejarah Masuknya Islam

Islam masuk ke wilayah yang kini menjadi UEA pada tahun 630 M, ketika utusan Nabi Muhammad ﷺ menyampaikan dakwah kepada penguasa lokal. Sejak itu, wilayah ini menjadi bagian dari dunia Islam di bawah kekuasaan Khilafah Rasyidah, Umayyah, dan Abbasiyah.


3. 🌱 Perkembangan Islam dan Dakwah

UEA menetapkan Islam sebagai agama resmi negara. Pemerintah mendukung pembangunan masjid, pendidikan Islam, dan kegiatan keagamaan melalui lembaga seperti Islamic Affairs and Charitable Activities Department (IACAD) di Dubai. Namun, pendekatan pemerintah cenderung mendukung Islam yang moderat dan menolak gerakan Islam politik seperti Ikhwanul Muslimin.


4. 👤 Tokoh Muslim Terkenal dari UEA

  • Syaikh Abdullah bin Bayyah (lahir 1935): Ulama terkemuka yang memimpin Forum for Promoting Peace in Muslim Societies, berbasis di Abu Dhabi.MDPI+1trtworld.com+1

  • Syaikh Hamza Yusuf (lahir 1960): Ulama asal Amerika Serikat yang aktif dalam dakwah Islam moderat dan memiliki hubungan dekat dengan pemerintah UEA.


5. 📊 Kondisi Muslim Saat Ini

Mayoritas warga negara UEA adalah Muslim Sunni, sementara minoritas Syiah terutama berada di Dubai dan Sharjah. Pemerintah mendukung kebebasan beragama dalam batasan tertentu, namun terdapat pembatasan terhadap kegiatan keagamaan yang dianggap bertentangan dengan kebijakan publik atau moral.


6. ⚠️ Isu-Isu Strategis

  • Sekularisme dan Kemewahan: UEA dikenal dengan kemajuan ekonomi dan modernisasi, namun hal ini juga membawa tantangan dalam menjaga nilai-nilai Islam di tengah masyarakat yang semakin sekuler.

  • Normalisasi Hubungan dengan Israel: UEA menandatangani Abraham Accords pada 2020, menjalin hubungan diplomatik dengan Israel. Langkah ini mendapat kritik dari berbagai pihak di dunia Islam.

  • Pembatasan terhadap Gerakan Islam Politik: Pemerintah UEA menolak keberadaan gerakan Islam politik seperti Ikhwanul Muslimin, yang dianggap sebagai ancaman terhadap stabilitas negara.


7. 🤝 Peran Umat Islam Lokal dan Global

UEA aktif dalam mempromosikan toleransi beragama dan dialog antaragama melalui inisiatif seperti Abrahamic Family House di Abu Dhabi, yang mencakup masjid, gereja, dan sinagoga dalam satu kompleks. Namun, dakwah Ahlus Sunnah yang berpegang pada manhaj salaf menghadapi tantangan dalam lingkungan yang mendukung Islam moderat versi pemerintah.


8. 🌅 Potensi Perkembangan Islam ke Depan

Dengan dukungan pemerintah terhadap kegiatan keagamaan dan pendidikan Islam, UEA memiliki potensi untuk menjadi pusat dakwah Islam yang moderat. Namun, penting untuk memastikan bahwa dakwah yang disampaikan tetap berpegang pada Al-Qur’an dan Sunnah sesuai pemahaman salafus shalih, serta menolak pemahaman yang menyimpang seperti Syiah dan Khawarij.

Penulis : Ustadz Kurnia Lirahmat, B.A., Lc

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Scroll to Top
1
Admin Yayasan Amal Mata Hati
السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
Ada yang bisa kami bantu?