Sabar dalam Ujian dan dalam Kebaikan

Akhlak yang Sulit tapi Indah dan Tinggi Nilainya

Pendahuluan

Sabar adalah mahkota akhlak dalam Islam. Ia bukan hanya kemampuan menahan emosi atau menunggu, tetapi lebih dari itu: kesanggupan untuk tetap taat dalam ketaatan, menjauhi maksiat, dan teguh menghadapi ujian dengan hati yang tenang. Dalam setiap aspek kehidupan, sabar menjadi pondasi kekuatan jiwa. Meskipun berat, sabar memiliki keindahan yang hanya dirasakan oleh orang-orang pilihan yang diberi kekuatan oleh Allah ﷻ.


Makna Sabar dan Jenis-Jenisnya

1. Sabar dalam Ketaatan kepada Allah ﷻ

Menunaikan ibadah dengan konsisten bukan hal yang mudah. Ia membutuhkan kesabaran, karena sering kali harus melawan rasa malas, lelah, dan gangguan syahwat.

Allah ﷻ berfirman:

رَبُّ ٱلسَّمَـٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ وَمَا بَيْنَهُمَا فَٱعْبُدْهُ وَٱصْطَبِرْ لِعِبَادَتِهِ ۚ هَلْ تَعْلَمُ لَهُۥ سَمِيًّۭا

“Rabb (Tuhan) langit dan bumi dan apa yang ada di antara keduanya, maka sembahlah Dia dan bersabarlah dalam beribadah kepada-Nya. Apakah kamu mengetahui ada yang serupa dengan-Nya?”
(QS. Maryam: 65)

2. Sabar dalam Menjauhi Maksiat

Menghindari yang haram saat kesempatan terbuka lebar adalah bentuk sabar yang sangat mulia. Ini adalah bentuk jihad melawan hawa nafsu.

Dari Abu Hurairah رضي الله عنه, Rasulullah ﷺ bersabda:

إِنَّ ٱلدُّنْيَا حُلْوَةٌ خَضِرَةٌ، وَإِنَّ ٱللَّهَ مُسْتَخْلِفُكُمْ فِيهَا، فَيَنْظُرُ كَيْفَ تَعْمَلُونَ

“Sesungguhnya dunia itu manis dan hijau, dan sungguh Allah menjadikan kalian sebagai khalifah di dalamnya untuk melihat bagaimana kalian beramal.”
(HR. Muslim, no. 2742)

3. Sabar dalam Menghadapi Ujian dan Musibah

Inilah sabar yang paling sering dihadapi manusia dalam kehidupan. Ujian dalam bentuk kehilangan, sakit, tekanan ekonomi, dan lainnya harus dijalani dengan keikhlasan dan keteguhan hati.

Allah ﷻ berfirman:

وَبَشِّرِ ٱلصَّـٰبِرِينَ ۝ ٱلَّذِينَ إِذَآ أَصَـٰبَتْهُم مُّصِيبَةٌۭ قَالُوٓا۟ إِنَّا لِلَّهِ وَإِنَّآ إِلَيْهِ رَٰجِعُونَ

“Dan sampaikanlah kabar gembira kepada orang-orang yang sabar, (yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka berkata: ‘Sesungguhnya kami milik Allah dan kepada-Nya kami kembali.'”
(QS. Al-Baqarah: 155–156)


Keutamaan Orang yang Bersabar

1. Dicintai dan Disertai oleh Allah ﷻ

Allah ﷻ berfirman:

وَٱللَّهُ يُحِبُّ ٱلصَّـٰبِرِينَ

“Dan Allah mencintai orang-orang yang sabar.”
(QS. Ali ‘Imran: 146)

إِنَّ ٱللَّهَ مَعَ ٱلصَّـٰبِرِينَ

“Sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang sabar.”
(QS. Al-Baqarah: 153)

2. Balasannya Tak Terbatas

Allah ﷻ menjanjikan pahala tanpa batas bagi orang-orang yang bersabar.

إِنَّمَا يُوَفَّى ٱلصَّـٰبِرُونَ أَجْرَهُم بِغَيْرِ حِسَابٍۢ

“Sesungguhnya orang-orang yang bersabarlah yang akan diberi pahala mereka tanpa batas.”
(QS. Az-Zumar: 10)


Contoh Kesabaran dalam Kehidupan

1. Kesabaran Nabi Ayyub عليه السلام dalam Sakit

Diuji dengan penyakit dan kehilangan semua harta dan anaknya, Nabi Ayyub عليه السلام tetap bersabar dan tidak mengeluh sedikit pun.

2. Kesabaran Nabi Yusuf عليه السلام dalam Godaan dan Penjara

Beliau digoda oleh wanita bangsawan, difitnah, dan dipenjara, namun tetap sabar dan menjaga kehormatan.


Kesimpulan

Sabar adalah akhlak berat namun sangat mulia. Ia menghiasi jiwa yang lapang dan kokoh. Sabar dalam ketaatan, sabar menjauhi maksiat, dan sabar dalam ujian adalah tiga pilar kekuatan ruhani yang harus dimiliki setiap muslim. Dengan sabar, seseorang bisa mencapai derajat tinggi di sisi Allah ﷻ, dan menjadi hamba yang layak untuk pertolongan dan cinta-Nya.

Semoga Allah ﷻ menjadikan kita hamba-hamba yang sabar, lapang dada dalam ujian, dan teguh di jalan kebaikan. Aamiin 🤲🏻

Penulis : Ustadz Kurnia Lirahmat, B.A., Lc

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Scroll to Top
1
Admin Yayasan Amal Mata Hati
السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
Ada yang bisa kami bantu?