1. 📌 Profil Singkat Negara
• Nama Resmi: Republik Islam Mauritania
• Ibu Kota: Nouakchott
• Populasi: Sekitar 4,9 juta jiwa (2025)
• Agama Mayoritas: Islam Sunni (100%)
• Bahasa Resmi: Arab
• Sistem Pemerintahan: Republik Presidensial
2. 🕌 Sejarah Masuknya Islam
Islam masuk ke wilayah Mauritania pada abad ke-8 M melalui dakwah dan perdagangan dari wilayah Maghrib dan Andalusia. Suku-suku Berber dan Arab di wilayah ini menerima Islam dan menjadi bagian dari wilayah kekuasaan Kekhalifahan Umayyah, lalu Abbasiyah. Mauritania dikenal sebagai negeri ribath (perbatasan jihad) karena perannya dalam menyebarkan Islam ke Afrika Barat.
3. 🌱 Perkembangan Islam dan Dakwah
Mauritania memiliki tradisi keilmuan Islam yang kuat, bermazhab Maliki dalam fikih, dan Asy’ari dalam akidah. Lembaga pendidikan tradisional yang disebut mahdharah menjadi fondasi utama penyebaran ilmu Islam. Dakwah Islam di Mauritania tumbuh melalui jalur keilmuan dan sanad, menjadikan negeri ini dikenal sebagai salah satu pusat ulama dan penghafal Al-Qur’an terbesar di dunia. Di era modern, dakwah sunnah semakin berkembang dan mulai memperkuat basisnya di kalangan generasi muda.
4. 👤 Tokoh Muslim Terkenal
• Syaikh Muhammad al-Amin al-Shinqiti (1905–1973): Ulama besar dari Mauritania, dikenal sebagai mufassir dan ahli ushul fiqh, pengajar di Masjid Nabawi dan Universitas Islam Madinah. Karyanya yang terkenal adalah Adhwa’ al-Bayan.
• Syaikh Muhammad al-Hassan Walad al-Daddu (lahir 1963): Ulama kontemporer berpengaruh dari Mauritania, dikenal sebagai ahli hadits dan pembela aqidah Ahlus Sunnah. Aktif dalam dakwah dan pendidikan Islam melalui lembaga-lembaga di dalam dan luar negeri.
5. 📊 Kondisi Muslim Saat Ini
Muslim Mauritania merupakan mayoritas mutlak dan kehidupan beragama menjadi bagian tak terpisahkan dari budaya dan sistem sosial. Pemerintah mendukung pendidikan Islam, dan masyarakat sangat menghormati ulama. Namun, tantangan tetap ada, termasuk pengaruh ajaran asing yang menyimpang dan modernisasi yang kadang bertabrakan dengan nilai-nilai Islam tradisional.
6. ⚠️ Isu-Isu Strategis
• Sekularisasi Terselubung: Meski negara mengklaim identitas Islam, pengaruh Barat di sektor ekonomi dan hukum menjadi tantangan tersendiri.
• Upaya Infiltrasi Syi’ah dan Khawarij: Gerakan sesat tersebut mencoba menyusup melalui jalur pendidikan dan LSM, namun ditolak oleh mayoritas ulama Sunni.
• Ketimpangan Sosial: Masalah kasta sosial (haratin) menjadi isu yang dibahas dalam konteks keadilan Islam, meski ada upaya internal untuk menyelesaikannya.
• Radikalisme Ekstrem: Beberapa kelompok ekstremis pernah mencoba berkembang di wilayah perbatasan, namun ditekan oleh pemerintah dan komunitas ulama.
7. 🤝 Peran Umat Islam Lokal dan Global
Mauritania memainkan peran global dalam menyebarkan ilmu syar’i, terutama dalam bidang tafsir, fikih Maliki, dan hafalan Al-Qur’an. Para ulama Mauritania dihormati di berbagai dunia Islam dan aktif mengisi forum-forum internasional. Dakwah sunnah juga meluas ke negara-negara Afrika Barat dan Eropa melalui diaspora dan murid-murid ulama besar.
8. 🌅 Potensi Perkembangan Islam ke Depan
Mauritania memiliki potensi besar untuk menjadi pusat keilmuan Islam yang lebih global. Tradisi mahdharah, kecintaan masyarakat terhadap ilmu, serta kuatnya mazhab Maliki menjadikan negara ini sebagai benteng aqidah Ahlus Sunnah. Tantangan modernisasi dan serangan pemikiran asing bisa dilawan dengan penguatan dakwah sunnah dan digitalisasi ilmu yang terarah.
Penulis : Ustadz Kurnia Lirahmat, B.A., Lc
 |
|
