Pakistan – Negara Islam dan Tantangan Modernisasi Syariat

1. 📌 Profil Singkat Negara

Nama Resmi: Islamic Republic of Pakistan
Lokasi: Asia Selatan, berbatasan dengan India, Afghanistan, Iran, dan Tiongkok
Jumlah Penduduk (2024): ±241 juta jiwa
Agama Mayoritas: Islam (sekitar 96%, mayoritas Sunni)


2. 🕌 Sejarah Masuknya Islam

Islam masuk ke wilayah yang kini menjadi Pakistan sejak abad ke-8 Masehi melalui ekspedisi militer Muhammad bin Qasim ke Sindh. Sejak itu, wilayah ini menjadi pusat penyebaran Islam di anak benua India. Perkembangan Islam terus meluas melalui peran para ulama, sufi (terutama dari kalangan Ahlus Sunnah), dan pedagang Muslim.


3. 🌱 Perkembangan Islam dan Dakwah

Setelah kemerdekaan dari Inggris pada 1947, Pakistan diproklamirkan sebagai negara bagi umat Islam. Meski konstitusi menyebut Pakistan sebagai republik Islam, namun pelaksanaan syariat belum sepenuhnya diterapkan. Dakwah Islam berkembang pesat melalui madrasah, universitas Islam, lembaga dakwah, dan media sosial. Namun, tantangan modernisasi, sekularisme, dan ekstremisme menjadikan dakwah perlu diarahkan pada manhaj Ahlus Sunnah wal Jama’ah.


4. 👤 Tokoh Muslim Terkenal

Maulana Shamsuddin Afghani (1901–1963), seorang ulama Ahlus Sunnah yang gigih menentang ajaran Syi’ah, Qadiyaniyah, dan pemikiran sekuler. Ia dikenal lantang dalam menyuarakan kemurnian akidah dan pentingnya kembali kepada Al-Qur’an dan Sunnah.
Dr. Israr Ahmad (1932–2010) juga termasuk tokoh penting dalam gerakan dakwah di Pakistan, dikenal atas pemahaman tafsirnya yang mengacu pada pemahaman salaf, walaupun dalam beberapa aspek perlu disikapi kritis secara ilmiah.


5. 📊 Kondisi Muslim Saat Ini

• Sekitar 90% Muslim Pakistan adalah Sunni (mayoritas Hanafi), sisanya Syi’ah dan kelompok lainnya
• Praktik keagamaan sangat dominan dalam kehidupan publik
• Negara memberikan perlindungan hukum terhadap Islam, tetapi perpecahan sektarian masih menjadi masalah
• Dakwah Salafiyah berkembang, namun menghadapi tantangan dari kelompok ekstrem, sekuler, dan tarekat berlebih
• Umat Islam di Pakistan menghadapi dilema antara komitmen terhadap Islam dan tekanan globalisasi


6. ⚠️ Isu-Isu Strategis

Syiah: Merupakan kelompok terbesar kedua di Pakistan, dengan pengaruh politik dan sosial yang signifikan. Banyak aksi kekerasan terjadi antara kelompok Sunni dan Syiah
Ahmadiyah (Qadiyani): Telah dinyatakan non-Muslim oleh negara sejak 1974, namun masih berupaya menyusupkan pemikiran mereka
Sekularisme dan Islamofobia Global: Memberikan tekanan kepada pemerintah untuk menjauh dari identitas keislaman
Ekstremisme dan kelompok Khawarij modern: Mengancam stabilitas negara dan mencoreng citra Islam


7. 🤝 Peran Umat Islam Lokal dan Global

Pakistan memiliki peran besar dalam dunia Islam, baik dalam pendidikan, pengiriman ulama, maupun pengaruh politik. Banyak lembaga Islam internasional menjalin kerja sama dengan Pakistan dalam bidang dakwah, pendidikan, dan kemanusiaan. Kebutuhan ke depan adalah penguatan aqidah dan manhaj salaf dalam masyarakat dan pemerintahan.


8. 🌅 Potensi Perkembangan Islam ke Depan

Pakistan memiliki potensi besar untuk menjadi pelopor penerapan syariat Islam secara menyeluruh jika dapat mengatasi tantangan internal seperti korupsi, sektarianisme, dan pengaruh pemikiran asing. Penguatan manhaj salaf di kalangan pemuda, madrasah, dan media menjadi kunci utama masa depan Islam di negeri ini. Stabilitas negara dan pendidikan Islam yang murni harus menjadi prioritas dalam menjawab tantangan zaman.

Penulis : Ustadz Kurnia Lirahmat, B.A., Lc

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Scroll to Top