Latar Belakang Ekspedisi Tabuk
Ekspedisi Tabuk adalah ekspedisi militer terbesar yang dilakukan Rasulullah ﷺ pada tahun ke-9 Hijriyah. Saat itu, berita sampai kepada Rasulullah ﷺ bahwa pasukan Romawi dan sekutu Arabnya sedang mempersiapkan serangan ke wilayah Islam. Untuk menghadapi ancaman ini, Rasulullah ﷺ memutuskan untuk memimpin pasukan menuju Tabuk, wilayah perbatasan yang dekat dengan Syam.
Berbeda dengan peperangan sebelumnya, Tabuk adalah ekspedisi pencegahan dan unjuk kekuatan agar kaum Romawi gentar dan tidak berani menyerang kaum Muslimin.
Ujian Berat Pasukan Tabuk
Ekspedisi Tabuk sering disebut sebagai Jaishul ‘Usrah (Pasukan Kesulitan) karena beratnya ujian yang dihadapi pasukan Muslimin. Musim panas yang sangat terik, jarak perjalanan yang jauh, dan kondisi logistik yang terbatas menjadi ujian kesabaran dan keimanan.
Allah ﷻ berfirman:
لَّقَدْ تَابَ ٱللَّهُ عَلَى ٱلنَّبِىِّ وَٱلْمُهَـٰجِرِينَ وَٱلْأَنصَارِ ٱلَّذِينَ ٱتَّبَعُوهُ فِى سَاعَةِ ٱلْعُسْرَةِ مِنۢ بَعْدِ مَا كَادَ يَزِيغُ قُلُوبُ فَرِيقٍۢ مِّنْهُمْ ثُمَّ تَابَ عَلَيْهِمْ إِنَّهُۥ بِهِمْ رَءُوفٌۭ رَّحِيمٌۭ (التوبة: ١١٧)
Sungguh Allah telah menerima taubat Nabi, orang-orang Muhajirin dan Anshar yang mengikuti Nabi pada saat kesulitan, setelah hati segolongan dari mereka hampir berpaling, kemudian Allah menerima taubat mereka. Sesungguhnya Dia kepada mereka Maha Pengasih lagi Maha Penyayang (At-Taubah: 117).
Beberapa sahabat yang tulus beriman tetap berangkat meski harus berbekal sedikit dan menempuh jarak ratusan kilometer ke utara Madinah.
Ekspedisi-ekspedisi Penegakan Keamanan Lainnya
Selain Tabuk, Rasulullah ﷺ juga memimpin dan mengirim beberapa ekspedisi lain untuk menjaga keamanan umat Islam, di antaranya:
-
Ekspedisi Dumatul Jandal: untuk mengamankan jalur dagang dari perampok.
-
Ekspedisi Mu’tah: pertempuran besar melawan pasukan Romawi di dekat Mu’tah, dipimpin oleh Zaid bin Haritsah رضي الله عنه.
-
Beberapa sariyah (pasukan kecil): dikirim ke berbagai kabilah yang mengancam keamanan dan stabilitas negara Madinah.
Ekspedisi-ekspedisi ini bertujuan menegakkan keamanan, membendung ancaman, dan menunjukkan kekuatan Islam.
Dampak Tabuk terhadap Kekuatan Islam
Walaupun tidak terjadi pertempuran besar di Tabuk karena pasukan Romawi tidak berani muncul, ekspedisi ini membawa dampak luar biasa:
-
Mengokohkan wibawa Islam di jazirah Arab.
-
Suku-suku Arab di perbatasan tunduk dan membayar jizyah.
-
Mematahkan propaganda musuh bahwa kaum Muslimin lemah.
-
Menguatkan semangat persatuan dan kepatuhan pada Rasulullah ﷺ.
Ekspedisi Tabuk membuktikan bahwa umat Islam siap menghadapi ancaman besar sekalipun.
Dalil-Dalil Terkait
Selain ayat At-Taubah di atas, hadits-hadits sahih juga menegaskan keutamaan pasukan Tabuk. Dari Abu Hurairah رضي الله عنه, Rasulullah ﷺ bersabda:
مَنْ أَنْفَقَ زَوْجَيْنِ فِي سَبِيلِ اللَّهِ دُعِيَ مِنْ أَبْوَابِ الْجَنَّةِ يَا عَبْدَ اللَّهِ هَذَا خَيْرٌ
Barang siapa yang menginfakkan dua harta di jalan Allah, dia akan dipanggil dari pintu-pintu surga: Wahai hamba Allah, ini lebih baik bagimu (HR. Bukhari no. 3666, Muslim no. 1027).
Hadits ini relevan karena banyak sahabat berinfak besar-besaran untuk membiayai Tabuk, seperti Utsman bin Affan رضي الله عنه.
Penulis : Ustadz Kurnia Lirahmat, B.A., Lc
![]() |
|