Pendahuluan
Doa adalah senjata orang beriman, sarana terkuat untuk memohon kepada Allah ﷻ, dan bukti tunduknya seorang hamba kepada Rabb-nya. Di antara keutamaan Islam adalah adanya banyak doa-doa agung yang langsung diajarkan oleh Allah ﷻ dalam Al-Qur’an dan oleh Rasulullah ﷺ dalam hadits-hadits shahih. Artikel ini menyajikan doa-doa pilihan dari Al-Qur’an dan sunnah yang patut diamalkan dalam kehidupan sehari-hari.
Keutamaan Berdoa
Allah ﷻ memerintahkan hamba-hamba-Nya untuk berdoa:
ادْعُونِي أَسْتَجِبْ لَكُمْ
“Berdoalah kepada-Ku, niscaya Aku kabulkan untuk kalian.” (QS. Ghāfir: 60)
Rasulullah ﷺ juga bersabda:
الدُّعَاءُ هُوَ الْعِبَادَةُ
“Doa itu adalah ibadah.”
(HR. Tirmidzi no. 2969, shahih menurut Syaikh Al-Albani رحمه الله)
Doa-Doa Pilihan dari Al-Qur’an
1. Doa Memohon Kebaikan Dunia dan Akhirat
رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةًۭ وَفِي ٱلْآخِرَةِ حَسَنَةًۭ وَقِنَا عَذَابَ ٱلنَّارِ
“Ya Rabb kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat serta peliharalah kami dari siksa neraka.” (QS. Al-Baqarah: 201)
2. Doa Permohonan Ampunan dan Kesabaran
رَبَّنَآ أَفْرِغْ عَلَيْنَا صَبْرًۭا وَتَوَفَّنَا مُسْلِمِينَ
“Ya Rabb kami, limpahkanlah kesabaran kepada kami dan wafatkanlah kami dalam keadaan Muslim.” (QS. Al-A‘rāf: 126)
3. Doa Perlindungan dari Fitnah Dunia
رَبَّنَا لَا تُزِغْ قُلُوبَنَا بَعْدَ إِذْ هَدَيْتَنَا وَهَبْ لَنَا مِن لَّدُنكَ رَحْمَةً ۚ إِنَّكَ أَنتَ ٱلْوَهَّابُ
“Ya Rabb kami, janganlah Engkau jadikan hati kami condong kepada kesesatan setelah Engkau beri petunjuk, dan karuniakan kepada kami rahmat dari sisi-Mu. Sesungguhnya Engkau Maha Pemberi.” (QS. Āli ‘Imrān: 8)
4. Doa Taubat dan Kembali kepada Allah ﷻ
رَبَّنَا ظَلَمْنَآ أَنفُسَنَا وَإِن لَّمْ تَغْفِرْ لَنَا وَتَرْحَمْنَا لَنَكُونَنَّ مِنَ ٱلْخَـٰسِرِينَ
“Ya Rabb kami, kami telah menzalimi diri kami sendiri, dan jika Engkau tidak mengampuni kami dan memberi rahmat kepada kami, niscaya kami termasuk orang-orang yang rugi.” (QS. Al-A‘rāf: 23)
Doa-Doa Pilihan dari Sunnah Nabi ﷺ
1. Doa Memohon Ilmu, Rezeki, dan Amal
اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا، وَرِزْقًا طَيِّبًا، وَعَمَلًا مُتَقَبَّلًا
Dari Ummu Salamah رضي الله عنها, Rasulullah ﷺ biasa berdoa setelah salam dari shalat Shubuh: “Ya Allah, aku memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat, rezeki yang baik, dan amal yang diterima.”
(HR. Ibnu Majah no. 925, dinyatakan shahih oleh Syaikh Al-Albani رحمه الله)
2. Doa Perlindungan dari Hati yang Tidak Khusyu’
اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ قَلْبٍ لَا يَخْشَعُ، وَمِنْ دُعَاءٍ لَا يُسْمَعُ، وَمِنْ نَفْسٍ لَا تَشْبَعُ، وَمِنْ عِلْمٍ لَا يَنفَعُ
Dari Zaid bin Arqam رضي الله عنه, Nabi ﷺ berlindung dari empat perkara: “Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari hati yang tidak khusyu’, doa yang tidak didengar, jiwa yang tidak puas, dan ilmu yang tidak bermanfaat.”
(HR. Muslim no. 2722)
3. Doa Agar Hati Tetap Teguh
يَا مُقَلِّبَ الْقُلُوبِ، ثَبِّتْ قَلْبِي عَلَى دِينِكَ
Dari Anas bin Malik رضي الله عنه, Nabi ﷺ sering berdoa: “Wahai Dzat yang membolak-balikkan hati, tetapkanlah hatiku di atas agama-Mu.”
(HR. Tirmidzi no. 2140, dinyatakan hasan oleh Syaikh Al-Albani رحمه الله)
4. Doa Istighfar yang Paling Utama
اللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّي لَا إِلَٰهَ إِلَّا أَنْتَ، خَلَقْتَنِي وَأَنَا عَبْدُكَ…
(Doa Sayyidul Istighfar, hadits lengkap dalam Shahih Bukhari no. 6306, dari Syaddad bin Aus رضي الله عنه)
“Ya Allah, Engkau adalah Rabb-ku, tidak ada ilah selain Engkau. Engkau telah menciptakanku dan aku adalah hamba-Mu…”
(Disunnahkan dibaca pagi dan sore hari)
Penutup
Doa-doa dari Al-Qur’an dan sunnah adalah warisan agung bagi umat Islam. Ia mencakup segala kebutuhan dunia dan akhirat, serta mendidik hati agar selalu bergantung kepada Allah ﷻ. Semoga kita termasuk hamba yang selalu berdoa dengan penuh keikhlasan dan keyakinan, serta dimudahkan Allah ﷻ dalam setiap permohonan kita.
Penulis : Ustadz Kurnia Lirahmat, B.A., Lc
![]() |
|