Akhlak terhadap Sesama Muslim

Santun, Peduli, Tidak Menyakiti, dan Saling Mencintai

Pendahuluan

Islam tidak hanya membangun hubungan vertikal antara hamba dan Rabb-nya, tetapi juga menata hubungan horizontal antar manusia, khususnya sesama muslim. Akhlak terhadap sesama muslim merupakan buah dari keimanan dan manifestasi cinta karena Allah ﷻ. Seorang muslim tidak sempurna imannya jika ia menyakiti saudaranya, bersikap kasar, atau bersikap acuh tak acuh terhadap kondisi kaum muslimin. Maka, santun, peduli, dan saling mencintai adalah fondasi akhlak yang wajib dijaga dalam komunitas umat Islam.


Santun dan Lemah Lembut terhadap Sesama

1. Ucapan yang Baik dan Bersikap Ramah

Allah ﷻ memerintahkan agar kita berkata baik kepada sesama, bahkan terhadap orang yang menyakiti kita, apalagi kepada saudara seiman.

وَقُولُوا۟ لِلنَّاسِ حُسْنًۭا

“Dan ucapkanlah kepada manusia kata-kata yang baik.”
(QS. Al-Baqarah: 83)

Santun dalam ucapan menunjukkan kebersihan hati dan kecintaan kepada orang lain. Rasulullah ﷺ adalah teladan dalam tutur kata lembut yang menyentuh hati.


Peduli dan Saling Menyayangi

2. Menolong dan Membantu Sesama Muslim

Islam mendorong umatnya untuk menjadi penolong bagi saudaranya yang sedang mengalami kesulitan, baik secara materi maupun non-materi.

Dari Abu Hurairah رضي الله عنه, Rasulullah ﷺ bersabda:

مَن نَفَّسَ عَن مُؤمِنٍ كُرْبَةً مِن كُرَبِ الدُّنْيَا، نَفَّسَ اللَّهُ عَنْهُ كُرْبَةً مِن كُرَبِ يَومِ القِيَامَةِ

“Barang siapa yang meringankan satu kesusahan dari kesusahan dunia seorang mukmin, maka Allah akan meringankan satu kesusahan dari kesusahan di hari kiamat untuknya.”
(HR. Muslim, no. 2699)

Kepedulian sosial adalah cerminan akhlak islami yang sangat dijunjung tinggi dalam Islam.


Tidak Menyakiti dan Menjaga Kehormatan Muslim

3. Tidak Menyakiti dengan Tangan dan Lisan

Rasulullah ﷺ menegaskan bahwa seorang muslim sejati adalah yang tidak menyakiti saudaranya dengan tangan atau lisannya.

Dari Abdullah bin Umar رضي الله عنهما, Rasulullah ﷺ bersabda:

ٱلْمُسْلِمُ مَنْ سَلِمَ ٱلْمُسْلِمُونَ مِنْ لِسَانِهِ وَيَدِهِ

“Seorang muslim adalah yang kaum muslimin selamat dari lisan dan tangannya.”
(HR. Bukhari, no. 10; Muslim, no. 40)

4. Menjaga Rahasia, Aib, dan Harga Diri Saudaranya

Islam melarang keras mengumbar aib sesama muslim, baik secara langsung maupun melalui media sosial. Sebaliknya, menutupi aib saudara adalah bentuk kasih sayang yang sejati.

Dari Abu Hurairah رضي الله عنه, Rasulullah ﷺ bersabda:

مَنْ سَتَرَ مُسْلِمًا سَتَرَهُ اللَّهُ فِي الدُّنْيَا وَالآخِرَةِ

“Barang siapa yang menutupi (aib) seorang muslim, maka Allah akan menutupi (aib)nya di dunia dan akhirat.”
(HR. Muslim, no. 2590)


Saling Mencintai karena Allah ﷻ

5. Cinta karena Iman, Bukan karena Dunia

Rasulullah ﷺ menyebut saling mencintai karena Allah ﷻ sebagai tanda manisnya iman. Cinta ini bersih dari kepentingan pribadi dan duniawi.

Dari Anas bin Malik رضي الله عنه, Rasulullah ﷺ bersabda:

لَا يُؤْمِنُ أَحَدُكُمْ حَتَّىٰ يُحِبَّ لِأَخِيهِ مَا يُحِبُّ لِنَفْسِهِ

“Tidak sempurna iman salah seorang dari kalian hingga ia mencintai untuk saudaranya apa yang ia cintai untuk dirinya sendiri.”
(HR. Bukhari, no. 13; Muslim, no. 45)

6. Saling Mendoakan dan Menjaga Persaudaraan

Cinta karena Allah ﷻ diwujudkan dengan saling mendoakan kebaikan tanpa sepengetahuan saudara kita, menjaga ukhuwah, serta tidak mudah marah atau memutus hubungan.

Dari Abu Darda’ رضي الله عنه, Rasulullah ﷺ bersabda:

مَا مِنْ عَبْدٍ مُسْلِمٍ يَدْعُو لِأَخِيهِ بِظَهْرِ ٱلْغَيْبِ إِلَّا قَالَ ٱلْمَلَكُ: وَلَكَ بِمِثْلٍ

“Tidaklah seorang hamba muslim mendoakan saudaranya tanpa sepengetahuannya, kecuali malaikat berkata: ‘Dan untukmu juga seperti itu’.”
(HR. Muslim, no. 2732)


Kesimpulan

Akhlak terhadap sesama muslim adalah bentuk nyata dari keimanan. Ia mencakup kelembutan, peduli terhadap kesulitan orang lain, tidak menyakiti, dan saling mencintai karena Allah ﷻ. Akhlak ini menjadi pondasi kekuatan umat Islam dan menjadi sebab turunnya rahmat Allah ﷻ di tengah masyarakat.

Semoga Allah ﷻ menjadikan kita termasuk hamba-hamba-Nya yang santun, peduli, menjaga lisan, dan mencintai sesama karena-Nya. Aamiin 🤲🏻

Penulis : Ustadz Kurnia Lirahmat, B.A., Lc

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Scroll to Top
1
Admin Yayasan Amal Mata Hati
السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
Ada yang bisa kami bantu?