Pendahuluan
Di antara para sahabat Rasulullah ﷺ yang paling dikenal karena kejujuran, amanah, dan keberaniannya adalah Abū ‘Ubaidah bin Al-Jarrāḥ رضي الله عنه. Beliau adalah sosok yang mendapat gelar “Amīn al-Ummah” — orang yang paling dipercaya di antara umat ini.
Nasab dan Latar Belakang
Nama lengkapnya adalah ‘Āmir bin ‘Abdillāh bin Al-Jarrāḥ Al-Fihri Al-Qurasyi. Beliau termasuk di antara sepuluh sahabat yang dijamin masuk surga (al-‘Asyrah al-Mubasyyarūn bil Jannah). Beliau masuk Islam melalui dakwah Abū Bakr Ash-Shiddīq رضي الله عنه pada masa awal kenabian.
Keislaman dan Keteguhan Iman
Abū ‘Ubaidah رضي الله عنه termasuk golongan pertama yang memeluk Islam dan mengikuti Rasulullah ﷺ dalam seluruh peperangan besar. Dalam Perang Badar, beliau menunjukkan keteguhan luar biasa. Bahkan, saat menghadapi ayahnya sendiri yang berada di pihak musyrikin, beliau tidak mundur dari kebenaran.
Ibnu Katsīr dalam Al-Bidāyah wan-Nihāyah meriwayatkan bahwa ketika ayahnya maju untuk memerangi Rasulullah ﷺ, Abū ‘Ubaidah menghindarinya, namun akhirnya terpaksa melawannya hingga terbunuh. Setelah kejadian itu turun firman Allah ﷻ:
لَا تَجِدُ قَوْمًا يُؤْمِنُونَ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ يُوَادُّونَ مَنْ حَادَّ اللَّهَ وَرَسُولَهُ
“Engkau tidak akan mendapati suatu kaum yang beriman kepada Allah dan hari akhir saling berkasih sayang dengan orang-orang yang menentang Allah dan Rasul-Nya.”
Gelar “Amīn al-Ummah”
Rasulullah ﷺ memuji Abū ‘Ubaidah رضي الله عنه dengan sabdanya:
عَنْ أَنَسٍ رضي الله عنه قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ ﷺ: إِنَّ لِكُلِّ أُمَّةٍ أَمِينًا، وَإِنَّ أَمِينَ هَذِهِ الْأُمَّةِ أَبُو عُبَيْدَةَ بْنُ الْجَرَّاحِ
“Sesungguhnya setiap umat memiliki orang yang paling dipercaya, dan orang yang paling dipercaya dari umat ini adalah Abū ‘Ubaidah bin Al-Jarrāḥ.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim)
Kejujurannya tidak hanya dalam ucapan, tetapi juga dalam tindakan. Beliau tidak mencari dunia, dan tidak ingin jabatan, meski layak mendapatkannya.
Peran Besar dalam Perang dan Kepemimpinan
Abū ‘Ubaidah رضي الله عنه turut serta dalam Perang Uhud, Khandaq, Khaibar, dan Fathu Makkah. Dalam banyak kesempatan, beliau menjadi panglima yang dihormati.
Pada masa kekhalifahan ‘Umar bin Al-Khaththāb رضي الله عنه, beliau diangkat sebagai panglima pasukan di Syam, menggantikan Khālid bin Walīd رضي الله عنه. Di bawah kepemimpinannya, pasukan Muslimin menaklukkan banyak wilayah dengan keadilan dan adab Islam.
Sifat Zuhud dan Ketawaduan
Abū ‘Ubaidah رضي الله عنه dikenal sangat zuhud terhadap dunia. Suatu ketika, ‘Umar رضي الله عنه datang ke rumahnya di Syam. Ia melihat bahwa Abū ‘Ubaidah tidak memiliki apa-apa kecuali pedang, tameng, dan tikar.
‘Umar pun menangis dan berkata:
“Dunia telah mengubah orang lain, tetapi tidak mengubahmu wahai Abū ‘Ubaidah.”
Beliau menjawab dengan lembut:
“Wahai Amirul Mukminin, bukankah ini sudah cukup untuk mengantarkan kita ke akhirat?”
Wafatnya Abū ‘Ubaidah رضي الله عنه
Beliau wafat pada tahun 18 H, ketika wabah Tha‘ūn ‘Amwās melanda wilayah Syam. ‘Umar رضي الله عنه sangat bersedih mendengar berita wafatnya, karena beliau adalah salah satu sahabat yang paling dicintainya.
Rasulullah ﷺ pernah bersabda sebagaimana diriwayatkan oleh Ḥudhayfah رضي الله عنه:
عَنْ حُذَيْفَةَ رضي الله عنه قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ ﷺ: اقْتَدُوا بِاللَّذَيْنِ مِنْ بَعْدِي أَبِي بَكْرٍ وَعُمَرَ، وَاهْتَدُوا بِهَدْيِ عَمَّارٍ، وَتَمَسَّكُوا بِعَهْدِ أَبِي عُبَيْدَةَ
“Ikutilah dua orang setelahku: Abū Bakr dan ‘Umar. Ambillah petunjuk dari ‘Ammār, dan peganglah amanah Abū ‘Ubaidah.” (HR. At-Tirmidzi, shahih menurut Al-Albani)
Teladan dari Abū ‘Ubaidah رضي الله عنه
-
Amanah dan kejujuran dalam setiap urusan.
-
Zuhud terhadap dunia, meski memiliki jabatan tinggi.
-
Ketegasan dalam kebenaran, meski harus berhadapan dengan keluarga sendiri.
-
Keteladanan dalam kepemimpinan yang adil dan penuh kasih.
Penutup
Abū ‘Ubaidah bin Al-Jarrāḥ رضي الله عنه adalah contoh nyata dari seorang mukmin yang amanah, zuhud, dan tegar di atas kebenaran. Gelar Amīn al-Ummah yang diberikan Rasulullah ﷺ menjadi bukti keutamaan dan kemuliaannya di sisi Allah ﷻ dan manusia.
Penulis : Ustadz Kurnia Lirahmat, B.A., Lc
 |
|
